News right sidebar

  • Kabar Komunitas Kemenangan Masyarakat Adat Se...

    By: radio

    Agustus 31, 2023

    0 Comments

    Masyarakat Adat Sembalun menyambut dengan suka cita kemenangan atas gugatan yang diajukan di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Surabaya terhadap PT Sembalun Kusuma Emas (SKE). PTUN mengabulkan gugatan Masyarakat Adat Sembalun dengan membatalkan izin Hak Guna Usaha (HGU) yang diterbitkan di atas tanah Masyarakat Adat Sembalun, seluas 120 Ha dengan pemegang hak PT SKE. Kemenangan ini menjadi awal yang penting bagi Masyarakat Adat Sembalun dalam memperjuangkan tanahnya. ia800509.us.archive.org/1/items/kemenangan-masyarakat-adat-sembalun-melawan-pt-ske/Kemenangan Masyarakat Adat Sembalun Melawan PT SKE.mp3   Download

  • Kabar Komunitas Legenda di Balik Situs Batu H...

    By: radio

    Agustus 24, 2023

    0 Comments

    Situs Batu Harimau merupakan salah satu situs cagar budaya yang terletak pada wilayah Komunitas Masyarakat Adat Dayak Ga’ai Kung Kemul di Desa Long Sam, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara. Alberta Siska, pemuda adat dari Dayak Ga’ai Kung Kemul mengajak kita untuk mengenal legenda di balik Situs Batu Harimau ini. Ia membuka tabir kisah asal-muasal Situs Batu Harimau yang berasal dari legenda persaudaraan dua bersaudara yatim-piatu yang hidup di zaman dahulu, mencari penghidupan dengan berburu di wilayah adat kampungnya. “Situs ini berada di dalam wilayah hutan adat di kampungku yang sampai pada saat ini masih kami upayakan pemetaan wilayah adatnya. Kami berharap kemudian hari situs ini boleh dikenal oleh orang banyak,” pungkasnya. ia600506.us.archive.org/4/items/legenda-di-balik-situs-batu-harimau-dayak-gaai-kung-kemul/Legenda di Balik Situs Batu Harimau Dayak Gaai Kung Kemul.mp3 Download

  • Pembukaan Diskusi Publik Peluang dan Tantanga...

    By: radio

    Agustus 9, 2023

    0 Comments

    Dalam beberapa tahun terakhir, Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) masih mencerminkan pengaruh kolonial. Sekjen AMAN, Rukka Sombolinggi mengatakan bahwa aspek warisan Belanda tersebut mengkhawatirkan karena berpotensi mengancam, merendahkan, bahkan membatasi hak Masyarakat Adat untuk menentukan nasib sendiri. Masyarakat Adat sudah seharusnya berhak untuk menentukan apa yang baik dan apa yang tidak, termasuk di dalamnya menyelesaikan masalah sesuai dengan hukum adat dan peradilan adat. “Hukum tertinggi di wilayah adat masing-masing adalah hukum adat. Dan itulah sesungguhnya yang disebut sebagai hak asal usul yang diakui oleh konstitusi,” tutur Rukka. Selengkapnya dalam Pembukaan Diskusi Publik Peluang dan Tantangan Masa Depan Peradilan Adat di Indonesia Pasca-Integrasi Living Law dalam KUHP! ia902703.us.archive.org/28/items/hukum-adat-dan-kuhp/Hukum Adat dan KUHP.mp3 Download