Melestarikan Tradisi Ramuan Herbal
Perempuan adat memiliki pengetahuan kolektif yang khas. Pengetahuan tersebut tak hanya diwarisi turun-temurun, melainkan terus berkembang mengikuti zaman. Di dalam Komunitas Masyarakat Adat Montong Baan di Lombok, Nusa Tenggara Barat, para perempuan adat punya kesibukan dan inovasi baru di tengah pandemi Covid-19. Di sana, Pengurus Harian Komunitas (PHKom) PEREMPUAN AMAN Montong Baan kian giat meracik jamu yang semakin diminati masyarakat. Tradisi meracik ramuan tradisional itu telah lama dipraktikkan. Namun, meningkatnya permintaan atas obat-obatan herbal, membangkitkan ide segar untuk mengolahnya dengan kemasan praktis dan kreatif. Produksi dan penjualan jamu racikan para perempuan adat tersebut, laris di pasaran dan meningkatkan sumber pendapatan alternatif. Pada edisi Program Bincang Masyarakat Adat yang dipandu oleh Direktur Penggalangan Dana Mandiri Organisasi Monang Arifin Saleh, menghadirkan Dewi Kustina yang akan mengajak Sobat Nusantara untuk mengenal khasiat jamu leluhur Montong Baan dan perkembangan aktivitas pembuatan jamu yang berkembang di sana.