“Peran Perempuan Adat tidak bisa dianggap kecil. Dalam banyak kasus, Perempuan Adat justru menjadi barisan paling depan dalam perjuangan mempertahankan wilayah adat. Menjadi benteng paling akhir yang paling solid untuk menjaga wilayah adat.” #Perempuan Adat #SahkanRUUMasyarakatAdat https://ia601502.us.archive.org/3/items/mini-podcast-perempuan-adat-3/Mini%20Podcast%20Perempuan%20Adat%20%233.mp3 Download
“Perempuan Adat juga memiliki peran penting sebagai penjaga pengetahuan. Regenerasi sistem pengetahuan yang tidak terlembagakan ini menunjukkan posisi penting Perempuan Adat di dalam komunitasnya.” #PerempuanAdat #SahkanRUUMasyarakatAdat https://ia601400.us.archive.org/34/items/mini-podcast-perempuan-adat-2/Mini%20Podcast%20Perempuan%20Adat%20%232.mp3 Download
Apakah Masyarakat Adat bebas dari diskriminasi terhadap Perempuan? Tentu tidak. Justru, perjuangan Perempuan Adat lebih sengit ketimbang perempuan urban. Apalagi di masa pandemi, saat Perempuan tampil terdepan melindungi anggota komunitas dan wilayah adat dari penularan wabah Covid-19. Simak ulasan Sekretaris Jendral AMAN, Rukka Sombolinggi, dalam mini-podcast series “Perempuan Adat” #SahkanRUUMasyarakatAdat #PerempuanAdat https://ia601500.us.archive.org/12/items/mini-podcast- More...
Untuk pertama kali, Hari Internasional Masyarakat Adat Sedunia (HIMAS) pada 9 Agustus 2020 akan dirayakan dengan format yang baru. Pandemi Covid-19 yang belum juga berakhir, membuat pertemuan-pertemuan fisik menjadi tidak mungkin. Ancaman penyebaran virus membuat ruang-ruang sosial menjadi tidak aman. Namun, perayaan #HIMAS2020 adalah momentum penting bagi Masyarakat Adat di seluruh dunia. Untuk menyatakan sekali lagi bahwa rusaknya keragaman hayati, melenyapnya hutan, tercemarnya sungai dan lau More...
Tanpa wabah sekali pun, situasi Masyarakat Adat dengan kategori terancam punah, tengah menghadapi berbagai tantangan. Salah satunya adalah Orang Talang Mamak. Perjuangan mereka atas pengakuan dan perlindungan hak Masyarakat Adat, diliputi dengan tekanan terhadap perampasan wilayah adat maupun pengurangan populasi warga adat secara drastis. Lantas, seperti apa kondisi mereka ketika COVID-19 akhirnya tiba? Bagaimana dengan perkembangan gerakan Masyarakat Adat, termasuk pemuda adat di sana? Apakah More...
Sekitar empat bulan sudah, wabah COVID-19 melanda Indonesia. Selain menempatkan Masyarakat Adat pada situasi kerentanan yang berganda, terutama mereka yang berada di pesisir dan kepulauan, pandemi ini juga memberikan pembelajaran bagi Masyarakat Adat. Dan cerita itu tak melulu tentang keprihatinan, melainkan kisah yang kerap membawa inspirasi. Jelajah Nusantara mengajak kita menengok situasi wabah di wilayah adat pesisir dan kepulauan di Lombok, Nusa Tenggara Barat. Di sana para pemuda adat R More...
Masyarakat Adat Dayak Simpakng di Kalimantan Barat, punya Ritual unik dalam melindungi komunitas dari wabah, yaitu Baangko. Sekilas, upacara tersebut tampak selayaknya aktivitas pemanggilan roh leluhur dan pemberlakuan pantangan. Lewat Baangko, Masyarakat Adat Dayak Simpakng sedang menguatkan identitas, sejarah asal usul, kelembagaan adat, serta keterhubungan dengan wilayah adat sebagai ruang hidup di tengah pandemik. Berbagai kisah tentang pembelajaran bagaimana mereka mengatasi wabah, dituturk More...
Tentu saja menjadi tidak adil untuk membicarakan upaya-upaya menghadapi COVID-19 ketika itu menyangkut situasi unik Masyarakat Adat. Ketika kita berkampanye untuk kerja di rumah saja, bagaimana itu bisa diterapkan Masyarakat Adat petani/peladang. Begitu pula anjuran mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer, apakah Masyarakat Adat memiliki akses terhadap material tersebut. Di Minahasa, para pemuda adat bersama kelompok lain tergerak mengontekstualisasikan kearifan lokal untuk melawan seb More...
Semakin banyak pemuda adat aktif bergerak, berkelompok dan mengembangkan berbagai inisiatif di kampung halamannya, bahkan jauh sebelum terjadi pandemik COVID19. Ada bermacam inovasi yang dilakukan pemuda adat – lelaki maupun perempuan – dalam mengembangkan potensi wilayah adat. Gerakan Pulang Kampung menjadi misi anak-anak muda dengan berpikir berbeda dalam melihat kampung. Apakah masa depan hanya ada di kota, atau justru di kampung? Untuk bisa berdaya dan sejahtera, apakah generasi More...
Perempuan adat tidak tinggal diam menghadapi situasi wabah. Di komunitas adat Rakyat Penunggu di Sumatera Utara, kelompok perempuan adat telah beberapa tahun lalu menginisiasi kebun-kebun kolektif. Kini, saat ancaman krisis pangan menghantui, mereka justru sedang menuai panen. Para perempuan adat pun aktif melakukan edukasi kepada masyarakat tentang pemahaman seputar COVID-19. Ikuti perbincangan bersama Meiliana Yumi dalam Jelajah Nusantara edisi “Peran Perempuan Adat di Tengah Wabah.̶ More...